Paseh, KORSUM – Sekertaris Camat Paseh Ir Yosep pimpin langsung Launching lembur Tohaga Lodaya di Desa Pasireungit Kecamatan Paseh Kabupaten Sumedang, Rabu Pagi (15/7).
Adapun dibentuknya Lembur Tangguh Nusantara bertujuan untuk membangun kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam rangka pencegahan penyebaran serta memutus mata Rantai Penyebaran Covid 19 di Kabupaten Sumedang khususnya di Kecamatan Paseh.
Pada kesempatan tersebut, Aparatur Kecamatan, Kapolsek, Batibung Pos Koramil Paseh, UPT Pertanian Paseh, Perangkat Desa, Karang Taruna dan Warga Desa Pasireungit meninjau langsung posko-posko yang terdiri dari Ruang Pemeriksaan dan Isolasi Mandiri Covid 19, Lumbung Ketahanan Pangan, Posko Keamanan, Posko Protokol Pelayanan Kepada Masyarakat di Kantor Desa.
Kapolsek Paseh AKP kurnia berharap, dengan dibentuknya Kampung Tangguh Nusantara “Lembur Tohaga Lodaya”. Masyarakat terus bekerjasama dan selalu menerapkan protokol kesehatan, selama pandemi Covid-19 ini.
“Dengan penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) ini, saya mengimbau kepada seluruh masyarakat Paseh untuk terus menerapkan protokol kesehatan,” ucapnya.
Untuk mendukung tercapainya sasaran, sesuai dengan yang diharapkan Forkopimda Kecamatan Paseh. Sebelumnya juga sudah dilaksanakan strategi ketahanan pangan guna mengantisipasi kekurangan pangan pasca pandemi covid 19 di wilayah kecamatan Paseh.
Ditempat yang sama Batibung Pos Koramil Paseh, Peltu Agus mengatakan, pangan menjadi sektor penting di tengah pandemi Covid-19 yang melanda saat ini. Sehingga pihaknya berharap pasca pandemi covid 19 ini, kabupaten sumedang tidak kekurangan stok pangan khususnya di wilayah kecamatan paseh.
Menurutnya, ada program ketahanan pangan yaitu penanaman Talas, yang dipromotori oleh Karang Taruna Desa Pasireungit patut dicontoh sebagai upaya strategi mengantisipasi kekurangan stok pangan.
“Selain penanaman talas di bidang pangan, saat itu juga kita telah melaksanakan Budidaya Ikan Nila, yang bertempat di kampung Cicaneang Desa Haurkuning Kecamatan Paseh,” tandasnya.