Sosial  

Dihantui Longsor, Warga Sumedang Resah

Sumedang, 29 Mei 2024 – Beberapa warga Sumedang merasa resah dan khawatir kesehariannya dihantui bencana longsor, seperti dialami Ragil yang tinggal di RT 02 Rw 02 lingkungan Kebon Cau Kelurahan Cipameungpeuk Kecamatan Sumedang Selatan.

“Dulu aman aman saja saya dan kelurarga tinggal di tempat ini, tapi situasi berkata lain, sejak bencana gempa bumi pada Januari 2024 kemarin itu, mulainya awal kejadian longsor di lingkungan rumah yang saya tempati ini,” kata Ragil saat diwawancarai Korsum.id, Rabu (29/05/24), di tempat dagangnya.

Pada bulan Februari tahun 2024 lalu, awal kejadian longsor, disebabkan salah satunya dampak dari bencana gempa. Hujan sangat lebat, kontur tanah terbelah dan air hujan masuk merembus ke tanah dan akhirnya penahan tembok ambrol.

“Sejak ambrolnya penahan, kami yang tinggal sampai saat ini, merasa resah dan khawatir, ditakutkan hal yang tidak diinginkan, karena jarak longsor sampai kerumah itu sangat dekat,” ujar Ragil.

Sejak kejadian longsor saat itu juga langsung dilaporkan ke pemerintahan setempat yaitu ke Kelurahan Cipameungpeuk Kecamatan Sumedang Selatan dan saat itu juga warga bergotong royong mencoba sebisanya membantu salah satunya membuat penahan dengan alat seadanya.

“Laporan sudah, tapi sampai saat ini, belum juga ada tindakan sejak bulan Pébruari tahun 2024 kemarin. Ya kami sebagai masyarakat yang saat ini dihantui longsor mau lapor ke siapa?. Apa mau menunggu musim hujan nanti? Atau menunggu kejadian yang tidak diinginkan lalu viral dan semua sibuk membantu?, tolong perhatikan kami, sampai saat ini kami merasa khawatir,” tandasnya.