Sumedang, KORSUM – Pemerintah Kabupaten Sumedang, resmi membuka rekening donasi bagi korban bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung.
Juru Bicara Posko Tanggap Darurat Bencana Kabupaten Sumedang Nella Megalita mengatakan, total donasi yang terkumpul untuk korban longsor dari berbagai pihak mencapai Rp 2,4 miliar.
“Untuk donasi yang terkumpul hingga saat ini mencapai Rp 2.424.050.400,00,” kata Nella kepada sejumlah wartawan di Posko Utama Tanggap Bencana Sumedang di SMAN Cimanggung, Senin (18/1/2020).
Dibukanya rekening donasi itu, sambung Nella, yaitu guna mencegah terjadinya kerumunan di lokasi penampungan donasi. Sehingga, warga dari luar Kabupaten Sumedang yang akan berdonasi bisa langsung mengirimkannya melalui nomor rekening Bank BJB 0113092963100.
“Jadi, melalui rekening ini, dapat memudahkan warga yang ingin memberikan donasi nya bagi para korban bencana. Sehingga, disediakannya rekening itu, donatur tidak perlu repot-repot mendatangi Posko bencana dan juga dapat mengurangi kerumunan. Karena dikawatirkan muncul klaster baru,” tuturnya.
Masih kata Nella, untuk donasi yang terkumpul ini, bisa diakses oleh seluruh masyarakat melalui aplikasi Sitabah.
“Aplikasi ini, untuk menginformasikan seputar perkembangan bencana longsor di Sumedang. Termasuk di dalamnya informasi donasi dari para donatur. Aplikasi Sitabah ini dapat diakses melalui www. sumedang.go.id,” kata Nella menegaskan.
Adapun untuk update pencarian korban longsor yang masih dalam pencarian. Nella mengatakan, hingga Pukul 15:41 WIB ditemukan 1 korban meninggal dunia berjenis kelamin perempuan bernama Melati Natasya Sihombing (12). Selanjutnya pukul 15.56 WIB ditemukan 1 korban lainnya berjenis kelamin perempuan yang diketahui bernama Cincin Rosa Arga Pasaribu (12).
“Kedua korban ditemukan di Sektor 2 rumah longsoran pertama. Sehingga total korban meninggal menjadi 38 Orang, sedangkan jumlah korban dalam pencarian tinggal 2 orang. Dan hingga saat ini tim masih melanjutkan pencarian terhadap 2 korban lainnya,” tandasnya.