SUMEDANG, KORSUM – Kawatir terjadi kecelakaan, Warga di Dusun Cieurih RT 001 RW 005 Desa Cipancar Kecamatan Sumedang Selatan, merasa resah karena jalan Kabupaten rusak dan belum tersentuh perbaikan.
Ketua Panitia perbaikan jalan, Nahri (56) mengatakan, perbaikan jalan ini murni hasil dari swadaya masyarakat setempat, yang mana anggarannya pun hasil sumbangan dari pengguna kendaraan roda dua dan empat yang setiap hari menggunakan jalan tersebut.
“Kami bangga atas respon masyarakat yang sangat antusias untuk mendukung kegiatan gotong royong perbaikan jalan ini,” ujarnya saat dikonfirmasi KORSUM (24/7).
Adapun kegiatan ini, sambung Nahri, dimulai dari sabtu yang lalu atau sekitar satu minggu dengan lebar jalan 3 meter dan lebar 5 meter di Dusun Cieurih.
Sebelum kegiatan perbaikan jalan ini, menurutnya, diadakan musyawarah dengan warga dan tokoh masyarakat, sehingga terbentuklah panitia. Selanjutnya masyarakat sepakat untuk menggalang dana dari warga sekitar dan pengguna kendaraan lainya untuk memperbaiki jalan ini dengan sumbangan sukarela.
“Uang yang diterima pariatif mulai dari Rp.500 perak sampai Rp.100rb bahkan ada juga yang menyumbang makanan, Semen dan sebagainya. Dan gotong royong ini di lakukan setiap sabtu minggu, Karena warga punya waktu luangnya di hari sabtu dan minggu,” ujarnya.
Inisiatif diperbaiki jalan ini, tambah Nahri, karena kawatir ke para pengguna jalan, selain sering macet terutama dihari sabtu dan minggu. Bahkan beberapa minggu lalu pernah ada yang kecelakaan tunggal disekitaran jalan yang rusak ini. Sehingga masyarakat berinisiatif untuk memperbaiki jalan rusak tersebut.
“Intinya kita disini tidak mau ada hatuh korban lagi akibat kecelakaan. Kan mencegah itu lebih baik daripada mengobati. Terlebih terhitung dari Bulan Desember 2018 sampai dengan sekarang jalan ini tak kunjung diperbaiki” ucapnya.
Nahri menambahkan, masyarakat sekitar berharap agar Pemkab bisa responsif, Cepat dan tanggap terutama untuk perbaikan jalan yang rusak.
“Perlu kita tegaskan bahwa, kegiatan ini murni hasil swadaya masyarakat,” tandasnya.