Desa  

Leuit: Upaya Desa Jatimekar Jaga Ketahanan Pangan di Sumedang

Leuit

Sumedang, 8 Juli 2024 – Lumbung desa, atau yang lebih dikenal dengan sebutan “Leuit”, merupakan warisan budaya Indonesia yang telah ada sejak zaman dahulu.

Keberadaannya menjadi penting sebagai tempat penyimpanan cadangan pangan, terutama padi. Kepala Desa Jatimekar, Dudung Wahyudin, menekankan pentingnya Leuit dalam menjaga ketahanan pangan di desanya.

“Leuit ini diharapkan bisa menjadi penyemangat bagi para petani di Desa Jatimekar,” ujar Dudung Wahyudin kepada Korsum.id pada Senin, 8 Juli 2024.

Dengan adanya Leuit, diharapkan para petani semakin termotivasi untuk meningkatkan hasil pertanian mereka.

Mayoritas penduduk Desa Jatimekar berprofesi sebagai petani padi. Luas lahan pertanian di desa ini mencapai 133 hektar, meskipun mengalami sedikit penurunan akibat pembangunan perumahan. Meskipun demikian, hasil pertanian padi tetap mendominasi dibandingkan hasil pertanian lainnya.

Dudung Wahyudin berharap agar program ketahanan pangan ini didukung dengan kelancaran distribusi pupuk.

Ia juga berharap agar adanya saluran air Dangdeur, Ciwaru, Sindang, dan Jembros dapat meningkatkan produktivitas pertanian hingga tiga kali panen dalam setahun.

Dengan adanya Leuit dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan swasembada pangan di Desa Jatimekar, Situraja, Sumedang dapat segera terwujud.