Sumedang, KORSUM.ID – Sumedang Paragliding Championship TRIO seri 1 2012, merupakan yang pertama di Indonesia, bahkan di dunia. Sehingga event Paralayang di Sumedang akan menjadi Pilot Project di dunia.
Hal itu diungkapkan Sekjen FASI Firman Bagja Nugraha di Kampung Toga, Minggu (05/09/2022). Sebab, kata dia, event Paralayang dimasa pandemi covid-19 ini menggunakan metode Online Paragliding atau OPF dengan protokol kesehatan yang ketat.
“Untuk menghindari adanya kerumunan dari peserta atlet paralayang, maka dibagi beberapa kloter, dimana take-upnya hanya di klik area yang tidak bisa masuk sembarang orang. Terkecuali peserta atlet yang akan terbang dan panitia serta tim medis, “jelasnya.
Sehingga penonton tidak masuk kesini, lanjutnya, namun bisa menyaksikan secara virtual online. Kemudian di Jayapura Papua juga ada yang terbang sebanyak 20 atlet, sementara penilaiannya terkoneksi secara virtual online juga.
Disebutkan, kegiatan Paralayang di Sumedang dimasa pandemi covid-19 ini sebagai row model event paralayang atau percontohan, yang nantinya bisa dilakukan di daerah lain, bahkan di belahan dunia.
“Sehingga kita berani melaksanakan kegiatan event ini karena menggunakan sistem virtual online yang merupakan sistem baru, pertama kali di Indonesia dan mungkin di dunia, “tandasnya.
Sehingga kegiatan event Paralayang di Sumedang ini, lanjut dia, menjadi Pilot Project bagi dunia, dan berharap Sumedang bisa menggelar lagi yang tentunya lebih besar.
Disebutkan, pendaftaran calon peserta atlit, diperketat dengan wajib menunjukan hasil vaksin dan swab, bahkan swabnya pun harus valid. Sebab para atlet yang datang ini dari 5 provinsi.
“Harapan kedepan, bukan saja para atlit Paralayang Sumedang yang meningkat, tapi spot dari dunia karena olahraga Paralayang ini lebih ke tantangan, petualangan dan wisata,” tuturnya.
Sehingga event Paralayang di Sumedang ini, tidak hanya olahraganya saja, tapi wisatanya juga tergali. Sebab jika olahraganya berkembang, maka ekonominya juga berkembang .
“Mudah-mudahan kegiatan event ini menjadi geliat wisata dan ekonomi di Sumedang, dan setelah pandemi covid-19 ini berakhir, maka Sumedang ini akan lebih baik lagi, “ujarnya. **