Sumedang, KORSUM – Umumnya para panitia hewan kurban menyediakan kantong plastik untuk membagikan daging kurban. Berbeda dengan yang dilakukan oleh Panitia penyembelihan hewan kurban di Mesjid Agung Sumedang, dimana ribuan bongsang disiapkan untuk membungkus daging kurban yang nantinya akan langsung diantarkan ke para penerima.
Adapun, untuk peyembelihan Kurban pada Idul Adha 1441 ini, Panitia Penyembelihan hewan Mesjid Agung Sumedang, menyembelih sekitar 26 hewan Kurban yaitu 7 ekor Sapi dan 19 ekor kambing dengan menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) pada proses penyembelihannya.
Ketua Panitia Penyembelihan Kurban yang juga sebagai Wakil Ketua Bidang I’Maroh Mesjid Agung Sumedang, Ustad Atep Saepuloh S.Pd I mengatakan, pada penyembelihan hewan kurban di massa pemberlakuan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) ini, pihaknya menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes).
Selain itu, agar tidak terjadi kerumunan pada proses pembagian daging, panitia juga meniadakan antrian. Sehingga mekanisme pembagian daging kurban akan langsung diantarkan ke para penerima.
“Jadi, bagi masyarakat yang sudah menerima daging Kurban akan diberi tanda berupa Cap. Sehingga tidak ada antrian nantinya, yang akan memicu kerumunan massa. Kita juga tidak memakai tiket atau KTP dan sebagainya, hal itu dikarenakan jumlah personilnya terbatas,” ucapnya saat dikonfirmasi KORSUM, disela kegiatan.penyembelihan hewan kurban di Mesjid Agung Sumedang, Sabtu (1/8).
Untuk pembungkusan daging kurban sendiri, sambung Ustad Atep, pihaknya menggunakan bongsang yang jumlahnya sekitar 1000 bongsang lebih.
“Kalau disini (Mesjid Agung :red), dari tahun sebelumnya memang sudah memakai bongsang dalam proses pembagian daging Kurban. Dimana pemakaian bongsang tersebut, merupakan anjuran dari Pemerintah Kabupaten Sumedang,” ujarnya.
Ustad Atep menambahkan, pada proses penyembelihan hewan kurban di Mesjid Agung Sumedang ini, ditinjau langsung oleh TIM Medis, untuk memantau Prokes pada proses penyembelihannya.
“Alhamdulillah, penyembelihan hewan kurban di Mesjid Agung Sumedang ini, berlangsung dengan Aman, Hikmat, terkendali dan berkah, Semoga pembagian daging kurban ini bisa di bagikan secara merata bagi mereka yang memang layak mendapatkannya,” tandasnya.