KORSUM.ID – Panitia Pengawas (Panwaslu) Kecamatan Rancakalong mengajak masyarakat untuk turut serta menjadi pengawas partisipatif pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 nanti.
Ajakan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Panwaslu Kecamatan Rancakalong Nanang Hidayat dalam Sosialisasi Pengawasan Partisipatif kepada perwakilan tokoh masyarakat, tokoh pemuda di wilayah Kecamatan Rancakalong, Senin 13 November 2023.
Menurut Nanang, keterlibatan masyarakat dalam pengawasan partisipatif sangat diperlukan sebagai antisipasi terjadinya pelanggaran pemilu terlebih mengahadapi masa kampanye yang akan dilaksanakan pada 28 November 2023 nanti.
“Partisipasi masyarakat sangat penting dalam pengawasan Pemilu. Untuk itu, kami mengajak untuk bersama-sama mengawasi Pemilu ini,” kata Nanang.
Nanang menuturkan, sosialisasi pengawas partisipatif ini merupakan salah satu ikhtiar untuk meningkatkan pengawasan partisipasi masyarakat di Pemilu 2024, khususnya di wilayah Kecamatan Rancakalong.
“Perlu diketahui, sosialisasi ini bukan untuk pertama kalinya dilakukan. Ini telah kami lakukan ke berbagai lapisan masyarakat, mulai dari OKP, Ormas, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan sebagainya dengan harapan penyelenggaraan Pemilu di Rancakalong dapat sukses tanpa ekses,” tegasnya.
Sementara itu, Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kabupaten Sumedang Rian Syaifurrakhman yang hadir dalam sosialisasi tersebut mengatakan, pemilu adalah satu momentum yang penting bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Fungsi dari pemilu salah satunya yaitu bagaimana kita memperbaiki proses kehidupan bangsa melalui proses suksesi kepemimpinan. Karena dengan Pemilu kita sebagai masyarakat diberikan hak secara konstitusional dan berperan serta memilih secara langsung pemimpin,” kata Rian.
Rian menuturkan, dalam waktu dekat kita memasuki masa kampanye tepatnya 28 November, Dimana dalam proses itu, para peserta pemilu melakukan proses ajakan untuk memperoleh suara sebanyak-banyaknya di pesta demokrasi. Seperti menawarkan citra diri, visi misi, program dan sebagainya.
“Pada kampanye itu, antara peserta pemilu dimungkinkan terjadi gesekan, karena kompetisi itu selalu ada aja yang curang dan sebagainya,” ungkap Rian.
Dengan segala keterbatasan baik personel pengawas serta sumber daya manusia (SDM), Rian mengajak seluruh masyarakat dapat terlibat untuk menjadi pengawas partisipatif demi tercapainya pemilu yang sukses.
“Melalui forum sosialisasi seperti ini, kami mengajak partisipasi masyarakat, karena dengan sinergi yang produktif dan kolaborasi yang efektif kita bisa bersama menciptakan pengawasan pemilu yang optimal,” ungkapnya.
“Karena kalau mengandalkan kami saja (Bawaslu), kami bukannya tidak mau, kami akan lakukan itu, karena kami adalah petugas. Tapi kami sadar, itu tidak akan optimal. Sehingga cita-cita untuk menciptakan pemilu yang berintegritas, pemilu yang berkualitas akan jauh panggang dari api. Untuk itu sekali lagi saya mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat di Rancakalong untuk turut menjadi pengawas partisipatif,” tandasnya.