Sumedang, KORSUM – Pengelola Mal diminta untuk memaksimalkan lagi peran dan fungsi dari Satgas Covid-19 Internal, terutama dalam pengawasan protokol kesehatan pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat ini.
Demikian disampaikan Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir saat melakukan monitoring pelaksanaan PPKM Darurat di pusat perbelanjaan, Senin (5/7/2021) kemarin.
Menurutnya, memasuki hari ketiga pelaksanaan PPKM Darurat di Sumedang, sebagian besar sudah mentaati ketentuan dan menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes).
“Hari ini saya melakukan monitoring ke Griya Plaza dan Asia Plaza. Saya datang dan melihat sendiri, dimana sebagian besar sudah mentaati ketentuan dengan baik, kerumunan terurai, tidak ada warga yang berkerumun dan ada antrian serta sarana Prokes sudah ada. Hanya saja ada beberapa temuan yang harus diperbaiki lagi,” kata Bupati.
Untuk itu, Bupati meminta, agar pengelola usaha untuk lebih meningkatkan lagi peran dan fungsi Satgas Covid-19 internalnya untuk mengarahkan dan mengingatkan masyarakat.
“Pastikan Satgas Covid-19 internal untuk terus mengawasi dan mengingatkan masyarakat yang sedang berbelanja, agar tidak terjadi kerumunan saat melakukan antrian di Kasir. Konsumen harus dijaga dan pastikan ketika selesai belanja mencuci tangan dan menggunakan hand sanitizer,” tuturnya.
Bupati juga menuturkan, memasuki hari ketiga pelaksanaan PPKM Darurat ini, sebagian besar masyarakat sudah mentaati peraturan pemerintah ini. Hal ini bisa dilihat dengan sepinya mobilitas Warga di wilayah perkotaan.
“Di jalan sudah sepi, berarti sebagian warga sudah mentaati PPKM Darurat ini. Hanya saja ada sebagian kecil yang terus ditertibkan, diarahkan, seperti Rumah Makan yang masih melanggar karena tidak melayani dengan sistem take away. Namun itu, terus kami tertibkan dan dilakukan patroli oleh petugas gabungan,” tandasnya.