Pj. Bupati Sumedang: Kepemimpinan Inovatif Kunci Kesejahteraan Sosial

Visitasi Kepemimpinan Nasional

Sumedang, 12 September 2024 – Pj. Bupati Sumedang, Yudia Ramli, menekankan pentingnya kepemimpinan yang inklusif dan inovatif dalam mewujudkan kesejahteraan sosial. Beliau menyampaikan hal ini saat menerima Visitasi Kepemimpinan Nasional (VKN) di Gedung Negara, Kamis (12/9/2024), dengan tema “Strategi Inovasi untuk Transformasi Kesejahteraan Sosial”.

Yudia Ramli menegaskan bahwa kolaborasi lintas sektor menjadi fondasi pembangunan berkelanjutan di Sumedang. Sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta menjadi kunci dalam mencapai tujuan tersebut.

“Kepemimpinan daerah harus mampu merangkul semua pihak, baik internal maupun eksternal, untuk menciptakan pembangunan yang berkelanjutan,” tegas Yudia.

Inovasi dan adaptasi kebijakan juga menjadi sorotan utama, terutama dalam mengatasi tantangan global seperti stunting dan kemiskinan ekstrem. Pj. Bupati menyoroti peran penting inovasi digital, seperti program Raharja dan Kartu Tangkis, dalam upaya pemantauan dan penanganan masalah tersebut.

“Transformasi kesejahteraan sosial tidak dapat dipisahkan dari digitalisasi. Di Sumedang, kami memiliki program Raharja untuk kemiskinan ekstrem dan Kartu Tangkis serta program lainnya untuk penanganan stunting,” ungkap Yudia.

Beliau juga mengajak peserta VKN untuk fokus pada keberlanjutan pembangunan, bukan hanya hasil sesaat. “Keberlanjutan pembangunan yang berdampak positif bagi masyarakat harus menjadi fokus utama,” katanya.

Sementara itu, Kabid Pengembangan Umum BPSDM Provinsi Jawa Barat, Cepi Mahdi, menjelaskan bahwa PKN di Sumedang difokuskan pada praktik terbaik di bidang kesehatan, khususnya di Dinas Kesehatan Sumedang.

Dengan 16 peserta dari berbagai daerah di Indonesia, kegiatan ini bertujuan untuk memetakan pembelajaran, strategi pengembangan potensi, dan penerapan inovasi dalam kepemimpinan di instansi masing-masing.

“Kami berharap melalui acara ini, para pemimpin daerah dapat semakin terampil dalam menghadapi perubahan serta mampu menciptakan solusi yang inovatif dan berkelanjutan di wilayahnya,” harap Cepi.