Sumedang, KORSUM.ID – Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan ke-2 Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri Pusat Pedidikan Administrasi tahun 2021 selesai dilaksanakan pada Rabu (8/9/2021).
Adapun peserta pelatihan berjumlah 45 orang berasal dari para pejabat struktural eselon 4 yang berada di bawah Pemerintahan Kabupaten Sumedang dan Kaputen Bandung, Propinsi Jawa Barat.
Pada kesempatan tersebut juga diumumkan para peserta terbaik. Salah satunya yakni Ahmad Hanafiah yang berhasil meraih peringkat ke Tiga.
Dikatakan Ahmad Hanafiah, dari Kabuapaten Sumedang sebanyak 21 orang ditambah dari Kabupaten Bandung sebanyak 24 orang peserta.
“Iya tadi telah dilaksanakan penutupan PKP yang para pesertanya terdiri dari pejabat esellon 4 yakni para Kasi dan Kasubag yang dari Pemerintah Kabupaten Bandung dan Kabupaten Sumedang dengan jumlah peserta secara keseluruhan sebanyak 45 orang dari jumlah tersebut Kabupaten Bandung berjumlah 24 orang peserta dan untuk Kabupaten Sumedang sendiri berjumlah 21 orang”, jelasnya.
Lanjut dia, peserta diklat dari Pemkab Sumedang Disdik Sumedang merupakan peserta terbanyak dan ia masuk 5 besar.
“Dinas Pendidikan Sumedang paling banyak mengikuti diklat PKP tersebut yang mana jumlahnya sebanyak 5 orang, yang pertama saya sendiri Ahmad Hanafiah kedua bapak Yayan Kasubag Program, Ketiga bapak Masdar sebagai Kasi Saranaprasara SD ,ibu Elis dari Kasi Paud dan ibu Ririn dari Kasi kesiswaan SMP”. Ucapnya.
“Alhamdulillah dari jumlah tersebut saya sendiri masuk peringkat 5 besar. Peringkat yang pertama yakni ibu Amel dari DPKAD, kedua dari orang kabupaten Bandung dan yang ke 3 saya sendiri dari Dinas Pendidikan Sumedang selanjutnya Dr. Ana dari Dinkes dan bapak Robi dari Bappppeda Sumedang”, ungkapnya.
Bagi Ahmad Hanafiah, keberhasilannya tidak lepas dari jasa para mentor dan kerja tim di lingkungan Disdik Sumedang.
“Terima kasih atas jasa semuanya dan Alhamdulillah dalam pencapaian prestasi ini berkat dukungan dan support dari mentor dari rekan-rekan serta tim yang efektiv Khususnya dari Bidang Keuangan Disdik, yang mendukung saya. Tidak lupa saya ucapan banyak terimakasih kepada H. Agus Wahidin selaku promotor sekaligus Kadis saya dan yang kedua bapak Sekdis Pendidikan H. Dian Sukmara selaku mentor dan juga kepada rekan-rekan yang membantu saya yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu”, terangnya.
Ia berharap aplikasi yang sudah ia presentasikan dapat diimplementasikan khusunya di Disdik.
“Inovasi dalam membuat aplikasi dengan judul Sistem Informasi Surat Pertanggungjawaban pada Sub Bagian Keuangan Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang, mudah-mudahan bisa terimplementasikan disaat saya bekerja sebagai Kasubag Keuangan dan bisa digunakan oleh para BPP untuk melaksanakan surat pertanggung jawaban laporan”, pungkas Ahmad.