KORSUM.ID – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sumedang menargetkan puluhan ruas jalan yang tersebar di wilayah Kabupaten Sumedang selesai diperbaiki pada akhir Tahun 2021 nanti.
Kepala Seksi Perencanaan dan Evaluasi pada Bidang Bina Marga Dinas PUPR Hari Bagja mengatakan, meski sejumlah kegiatan terkena refocusing, namun PUPR Sumedang menargetkan pada akhir tahun 2021, puluhan ruas jalan mulus.
“Jadi walaupun target terancam tidak tercapai lantaran Pandemi Covid-19. Namun, semua ruas jalan yang diperbaiki sesuai kontrak, akan selesai pada bulan Desember 2021,” ujar Hari, Rabu (1/12/2021).
Lebih lanjut Hari menuturkan, jumlah jalan yang menjadi kewenangan Pemerintah Kabupaten Sumedang, berdasarkan SK Bupati No. 620/KEP.226-PUPR/2019 tentang Penetapan Ruas Jalan Menurut Statusnya Sebagai Jalan Kabupaten, yaitu sebanyak 186 ruas jalan dengan panjang 774,368 Km.
“Berdasarkan jumlah itu, saat ini kondisi jalan sepanjang 379 Km lebih atau 49% dalam kondisi Baik, 239 Km atau 30,95 % dalam kondisi Sedang, 149 Km atau 19,30 % Rusak Ringan dan 5,8 Km lebih atau 0,75% Rusak Berat,” katanya.
Sementara pada tahun 2021 ini, sambung Hari, Pemkab Sumedang melalui Bidang Bina Marga Dinas PUPR melaksanakan 115 paket pekerjaan konstruksi yang tersebar di 26 Kecamatan, dengan anggaran mencapai Rp86 miliar lebih, yang terbagi dalam beberapa sumber, seperti dari APBD Kabupaten, Banprov dan DAK (Dana alokasi khusus).
“Sebanyak 87 paket sudah selesai 100 %. Sedangkan sisanya masih dalam progres. Dari jumlah tersebut, dibagi dalam beberapa kegiatan, seperti pembangunan drainase, pembangunan TPT, rehab drainase, peningkatan ruas jalan, pemeliharaan ruas jalan, penanganan bahu ruas jalan, rehab ruas jalan sampai dengan kegiatan-kegiatan penunjangnya,” tutur Hari.
Sedangkan Perubahan APBD 2021, lanjut Hari, ada 18 kegiatan tambahan terdiri dari 12 paket rehabilitasi ruas jalan, 1 pembangunan drainase, 2 pembangunan TPT ruas jalan, 2 penanganan longsor ruas jalan, dan 1 rehabilitasi jembatan.
“Untuk pekerjaan ruas jalan yang termasuk Proyek Strategis, dari 25 ruas jalan, ada 4 kegiatan yang bersumber dari Banprov (Bantuan provinsi) terkena refocusing. Sehingga tidak dilaksanakan,” ungkap Hari.
Diakui Hari, jika saat ini PUPR terus mengejar target pembangunan seiring program Bupati dan Wakil Bupati untuk pembangunan infrastruktur.
“Untuk peningkatan infrastruktur jalan kini telah dalam tahap pengerjaan. Mudah-mudahan semuanya akan selesai sesuai dengan target yang sudah ditentukan,” harapnya.