SUMEDANG, KORSUM.ID – Kabupaten Sumedang Jawa Barat, mempunyai target besar untuk menghasilkan 1.000 tenaga kerja yang magang dan bekerja di Jepang pada tahun 2024. Tahap pertama pelaksanaan program ini telah melakukan seleksi terhadap 85 orang lulusan SMA/SMK asal Sumedang untuk diberikan pelatihan selama tiga bulan guna meningkatkan kreatifitas dan kemampuan komunikasinya, terutama dalam menguasai bahasa Jepang. Hal ini dilakukan agar mereka siap untuk bekerja di Jepang pada bulan keempat setelah menjalani pelatihan.
“Pelatihan ini akan mengurangi pengangguran di Kabupaten Sumedang dan mendorong anak-anak untuk lebih produktif dimulai dengan 85 orang ini,” ujar Herman Suryatman, Pj. Bupati Sumedang saat membuka Pelatihan Persiapan Pemagangan ke Jepang di Gedung Negara, Senin (22/1/2024). Dia juga menambahkan bahwa program pelatihan ini merupakan hasil tindak lanjut dari audiensi sebelumnya bersama Indonesia Japan Business Network (IJBNet).
Herman Suryatman, yang bangga dengan para pemuda Sumedang yang telah menginjak usia produktif, berharap bahwa para pelatihannya bukan hanya magang di Jepang, tetapi juga bisa melanjutkan kuliah hingga mencapai S3 di Jepang. Selesai kuliah, mereka dapat kembali ke Sumedang untuk membuka perusahaan dan merekrut warga setempat agar dapat memberikan lapangan pekerjaan dan mengurangi tingkat pengangguran di Sumedang.
Suyoto Rais, Ketua Umum IJBNet, menyebutkan bahwa Sumedang adalah prioritas dan menjadi pilot project penyaluran tenaga kerja ke Jepang. Alasan pemilihan Sumedang karena jalan Tol di daerah tersebut mempermudah menyalurkan orang-orang potensial Sumedang ke Jepang. Dengan dukungan Pemkab Sumedang, IJBNet yakin program Pengembangan SDM ini akan membantu masyarakat produktif Kabupaten Sumedang untuk bekerja secara professional di Jepang.
Program ini diharapkan dapat membuka celah bagi Sumedang untuk menjadi bagian dari tenaga kerja asal Indonesia yang memiliki potensi besar untuk berkarya di Jepang. Selain itu, program ini diharapkan dapat memperbaiki tingkat pengangguran di Sumedang dan membantu meningkatkan jumlah wirausaha bagi warga setempat.