Tenaga Pendidik di Sumedang, Bakal Diprioritaskan untuk Divaksin Covid-19, Jelang Tahun Ajaran Baru

Bupati Sumedang, H. Dony Ahmad Munir

Sumedang, KORSUM – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sumedang, Jawa akan memprioritaskan tenaga pendidikan untuk segera disuntik vaksin Covid-19, jelang dilaksanakannya pembelajaran tatap muka menjelang tahun ajaran baru 2021/2022.

Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir mengatakan, akan diprioritaskannya tenaga pendidik disuntik vaksin, yaitu sebagai upaya pemerintah, agar nantinya di tahun ajaran baru, Sumedang dapat melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) secara tatap muka.

“Untuk menghadapi tahun ajaran baru nanti, tenaga pendidik akan diprioritaskan untuk disuntik vaksin,” kata Dony, Rabu (24/3/2021).

Adapun untuk kasus Covid-19 di Kabupaten Sumedang sendiri, sambung Dony, berdasarkan angka perkembangannya relatif terkendali dan upaya penanganan Covid-19 secara umum sudah dilakukan secara optimal.

“Hasil evaluasi Satgas Covid-19, perkembangan Covid-19 relatif terkendali. Namun demikian jangan berpuas diri. Upaya baik yang saat ini telah dilakukan harus terus dipertahankan.
Ikhtiar yang maksimal disertai optimisme yang tinggi Insyaallah akan membuahkan hasil,” ujarnya.

Baca Juga : Secara Virtual, Bupati Sumedang Ikuti Hari Otonomi Daerah XXV 2021

Saat ini, kata Dony, Sumedang masih bertahan di zona kuning Covid-19, berbeda dengan daerah lain yang kasus Covid-19 masih melonjak, sehingga statusnya naik menjadi zona oranye.

“Upaya kita untuk terus menekan angka penyebaran Covid-19 ini, yaitu dengan kembali memperpanjang PSBB proporsional dan PPKM mikro” kata Dony menegaskan.

Untuk itu, Dony menegaskan, harus terus memperkuat sinergi dengan berbagai elemen masyarakat (tokoh masyarakat) untuk melakukan sosialisasi yang masiv, guna membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya disiplin dalam penerapan Protokol k
Kesehatan (5 M), serta ikhtiar 3T (Tracing, Testing, Treatmen) harus terus dilakukan.

Sehingga, aktivitas sosial ekonomi hingga pendidikan di Kabupaten Sumedang dapat berjalan dengan baik.

“Pembelajaran tatap muka nanti akan dilakukan secara bertahap. Mudah-mudahan dengan diprioritaskannya tenaga pendidik, Sumedang akan siap melakukan pembelajaran tatap muka di tahun ajaran baru nanti,” tandasnya.