Sumedang, 4 Nopember 2024 – Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang, Tuti Ruswati, memimpin langsung Rapat Pengembangan Geopark Lembah Cisaar-Jatigede yang digelar di Ruang Rapat Sekda PPS, pada Senin (4/11/2024). Rapat ini menghadirkan Ketua Dewan Pakar Komite Nasional Geopark Indonesia sekaligus Dekan Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran, Prof. Mega Fatimah Rosana, sebagai narasumber utama.
Dalam keterangannya, Tuti Ruswati menyebutkan bahwa Prof. Mega merupakan tim ahli penilai nasional untuk Geopark. Beliau akan membantu Pemda Kabupaten Sumedang dalam upaya mengembangkan Geopark Lembah Cisaar agar dapat memperoleh status sebagai Geopark Nasional.
“Beberapa waktu lalu, Kabupaten Sumedang sudah meresmikan Geopark Lembah Cisaar Jatigede. Tentunya, untuk mencapai pengakuan sebagai Geopark Nasional, ada beberapa kajian yang harus diselesaikan. Oleh karena itu, kita melibatkan tenaga ahli yang memiliki pemahaman mendalam tentang keanekaragaman hayati, geologi, serta keragaman budaya,” jelas Tuti.
Lebih lanjut, Tuti menyampaikan bahwa dalam waktu dekat Unpad akan melakukan kajian mendalam terkait potensi yang dimiliki Geopark Lembah Cisaar Jatigede.
“Dari hasil kajian ini, kita berharap dapat mengidentifikasi titik-titik yang berpotensi untuk dikembangkan lebih lanjut,” ujar Tuti.
Ia juga berharap keberadaan Geopark ini dapat meningkatkan ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan warga lokal.
“Inti dari pengembangan ini adalah meningkatkan daya saing daerah dengan memberdayakan masyarakat lokal, berdasarkan potensi yang ada di setiap kecamatan. Harapannya, ini akan meningkatkan kunjungan wisata dan pada akhirnya berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, Prof. Mega Fatimah Rosana menyatakan keinginannya untuk berkontribusi dalam mewujudkan Geopark Lembah Cisaar Jatigede sebagai Geopark Nasional.
“Kami sebagai warga Sumedang sangat ingin berkontribusi. Unpad, yang berada di Sumedang, tentunya ingin memberikan manfaat lebih bagi Sumedang,” ungkap Prof. Mega.
Rapat tersebut turut dihadiri oleh Kepala Disparbudpora Sumedang, Nandang Suparman, beserta jajaran peneliti dari Teknik Geologi Universitas Padjadjaran.