Wow! Ada Batu Granit dari China di Pembangunan Alun – Alun Sumedang

Wajah Baru Alun-Alun Sumedang

Sumedang, KORSUM.id – Pembangunan Alun – alun Sumedang yang didanai oleh pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar kurang lebih Rp. 17 Miliar, yang rencananya akan diresmikan pada 15 Maret mendatang, saat ini dinyatakan sudah rampung 100 persen pengerjaannya pada 17 Februari 2020. Hanya saja rencana pembangunan tersebut, molor dari waktu yang ditentukan yaitu 98 hari kerja, yang terhitung saat dilakukannya peletakan batu pada 5 September 2019 oleh Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir.

Adapun terlambatnya pembangun alun – alun Sumedang yang luasnya mencapai 1,2 hektare tersebut, selain karena beberapa material yang harus di Impor dari China yaitu Batu Granit Impala dan Star white juga ada perubahan pada gapura.

Kabid Tata Bangunan pada Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Kabupaten Sumedang, Budi Yana mengatakan, pada akhir kontrak pembangunan alun-alun sumedang berada pada volume 98,2 persen, sehingga tersisa 1,2 persen, dan itu adalah di pembangunan Gapura.

“Untuk Gapura itu memang harus dibuat dengan kesan artistik dan religi, jadi memerlukan proses yang cukup lama,” ujar Budi saat dikonfirmasi di Alun – alun Sumedang, Rabu (27/2).

Sehingga dengan kurangnya volume 1,2 persen diakhir kontrak, sambung Budi, ada kesempatan untuk menyelesaikan pengerjaan selama 40 hari sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 16 Tahun 2018 tentang pengadaan barang dan jasa.

“Alhamdulillah, pada 17 Februari kemarin pengerjaan sudah rampung 100 persen, dan saat ini sudah memasuki tahap pemeliharaan selama enam bulan kedepan,” ujarnya.