KORSUM.ID–Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang mengapresi kegiatan Pendidikan dan Latihan Khusus Banser Tanggap Bencana Diklatsus Bagana Banser Satkorwil Jabar yang diselenggarakan di Islamic Centre Sumedang pada Kamis- Minggu 29, Oktober- 01 November 2020 lalu.
Hal tersebut dikatakan Kasi Bidang Kedaruratan dan Logistik pada BPBD Sumedang Yedi usai menjadi Instruktur untuk memberkan materi dan bimbingan kegiatan tersebut.
“Kami memberikan apresiasi kepada Banser yang telah mangadakan kegitan Diklatsus Bagana se-Jawa Barat. Karena kegiatan dalam penaganan penaggulangan bencana tidak akan sukses kalau tidak didukung oleh Lima komponen yang dintaranya peran masyarakat yang diwadahi dalam organisi masyarakat seperti Ansor Bagana.” Jelasnya
Dikatakan, materi yang diberikan meliputi kebijakan pemerintah daerah dalam penanggulangan bencana. ” Kami memberikan mewakili dari BPBD dan PMI yaitu pertama tentang kebijakan pemerintah dalam penanggulangan bencana , vertical rescue atau teknik evakuasi , water rescue atau penyelamatan, pertolongan serta cara pemindahan korban dari peraiaran dan PPGD ataupertolongan pertama Gawat Darurat).” Tutur Yedi
Namun, lanjut Yedi kegiata Water Rescue tidak dapat berjalan maksimal karena tetkenda kondisi cuaca yang kurang mendukung.
“Cuma disayangkan pada kegitan Water Rescue tidak bisa praktek langsung disebkan kondisi cuaca yang kurang mendukung yang semula akan di dilaksanakan sungai Cipeles.”Paparnya
Ia berharap kegiatan seperti ini dapat berlanjut untuk meningkatkan wawasan terutama di bidang keilmuan tanggap becanaa.” kami dari BPBD berharap pelatihan ini bisa terus berlanjut dan BPBD juga terbuka untuk para peserta yang ingin berkonsultasi atau sharing untuk meningkatkan pengetahuan terkait Bagana. Kepada sahabat-sahabat Ansor bisa datang kekantor BPBD kabupaten Sumedang.” Jelasnya