Gedung UMKM dan Industri Kreatif di Jatinangor Segera Diresmikan

Jatinangor, KORSUM.ID – Gedung UMKM dan Industri Kreatif “Technolife” di Jatinangor akan segera diresmikan penggunaannya.

Peresmian tersebut akan digelar dalam kegiatan bertajuk “Sumedang Borderless Creativity 2022” yang diisi dengan festival seni dan budaya serta pameran industri kreatif.

Hal tersebut diungkapkan dalam rapat persiapan yang bertempat di kantor Bhimasena Research and Technology Jalan Raya Jatinangor 4-6 Cibeusi, Kecamatan Jatinangor yang dihadiri oleh Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan yang didampingi unsur Dishub, Disparbudpora dan Diskop UKPPP serta unsur panitia dari Bhimasena Research and Tehchnology.

Evi Lusviana selaku Direktur Bhimasena Research and Tehchnology mengatakan, sebagai putra daerah, dirinya ingin berkontribusi membangun daerah sendiri khususnya melalui pengembangan UMKM.

“Saya berpikir apa yang harus disumbangkan sebagai putra daerah di sini. Melihat banyaknya UMKM sampai ada 80 ribu lebih UMKM di Sumedang, saya berpikir bagaimana caranya UMKM di Sumedang ini maju,” tuturnya.

Akhirnya ia memutuskan untuk menghadirkan gedung khusus untuk pelaku UMKM dan industri kreatif di Kabupaten Sumedang.

“Saya mempunyai gedung di Bhimasena ini sebagian saya buat gedung untuk para UMKM dan industri kreatif,” katanya.

Lebih lanjut Evi berharap agar Pemerintah Daerah tidak perlu pusing lagi dengan adanya gedung  yang bersifat “one stop service” tersebut.

“Di dalamnya nanti ada pelatihan digital marketing bahkan sampai ke ekspor produknya itu kita akan tangani. Saya serahkan (gedung ini) kepada Pemerintah Daerah agar dikelola untuk sebaik-baiknya,” katanya.

Ketua panitia “Sumedang Borderless Creativity 2022” Deni Hidayat mengatakan bahwa pihaknya telah mempersiapkan event tersebut dari jauh-jauh hari.

“Kami mengundang Pak Wabup dan para kepala dinas terkait untuk memberikan masukan rencana kegiatan yang akan dilaksanakan di akhir bulan November 2022,” ucapnya.

Ia berharap dengan digelarnya event tersebut Sumedang yang telah ditetapkan sebagai Puser Budaya Sunda bisa ada aplikasinya yang ditandai dengan Festival seni budaya.

“Pada festival seni budaya nanti akan ditampilkan Tari Cikeruhan Jaipong, Kirab Karesmen Mapag Panggung, Tari Umbul, Costplay Pewayangan, Tarawangsa, Pencak Silat dan hiburan lainnya,” tuturnya.

Ia juga menambahkan, peresmian gedung industri kreatif untuk para pelaku UMKM Sumedang rencananya akan dilakukan oleh Menteri BUMN Erick Tohir.

“Nanti akan diresmikan oleh Pak Menteri BUMN Erick Tohir dan Pak Menteri bisa mendorong agar para pelaku UMKM bisa berkembang, bukan hanya di Sumedang tetapi bisa keluar,” harapnya.

Oleh karena itu, pada event tersebut akan digelar pula pameran industri kreatif.

“Selain diisi dengan memamerkan produk-produk industri kreatif, akan ada juga UMKM Startup, Seminar tema Enterpreneuship, dan Business Plan Competition,” ucapnya.

Wakil Bupati Sumedang H Erwan Setiawan menyambut baik atas rencana digelarnya event tersebut yang menurutnya sesuai dengan Visi dan Misi Kabupaten Sumedang.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Bu Evi  yang telah menggagas acara ini sebagai salah satu kepedulian putra asli Sumedang yang ingin mempersembahkan sesuatu untuk Sumedang,” kata Wabup.