Ditargetkan 10 Miliar, DPRD Sumedang Khawatir Target PAD dari Parkir Berlangganan Tak Tercapai

Sumedang, KORSUM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumedang, merasa khawatir terkait target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang ditargetkan 10 miliar tidak tercapai di tahun 2021 ini.

Pasalnya, hingga pertengahan triwulan pertama rencana pemberlakuan parkir berlangganan di Sumedang tak kunjung diterapkan.

Kekawatiran itu disampaikan oleh Anggota Badan Anggaran (Banggar) yang juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan di DPRD Kabupaten Sumedang, Atang Setiawan.

Menurutnya, rencana Parkir Berlangganan tersebut sudah dibahas pada perencanaan penganggaran tahun 2021 dan dibahas pada pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sumedang tahun 2020 lalu.

Sehingga, sudah ditargetkan PAD dari parkir berlangganan itu Rp 10 miliar, yang otomatis target pendapatan itu, sudah dimasukkan ke belanja untuk menunjang parkir itu sendiri dan juga kegiatan lainnya.

“Celakanya hingga hari ini, yang namanya parkir berlangganan ini belum bisa dilaksanakan. Kami dari DPRD terus mempertanyakan, katanya akan diberlakukan diakhir bulan Februari lalu, namun hingga pertengahan Maret ini belum juga dilaksanakan,” ujarnya saat dikonfirmasi KORSUM, di Gedung IPP Setda Kabupaten Sumedang, Rabu (17/3/2021).

Dengan belum dilaksanakannya parkir berlangganan tersebut, sambung Atang, timbul kekawatiran kalau target PAD Rp 10 miliar dari parkir berlangganan itu tidak tercapai di tahun 2021.

Baca Juga : Gelar Muscab, DPC PKB Sumedang Targetkan 12 Kursi di DPRD dan Segera Tentukan Sikap Politik

“Informasinya akan mulai diberlakukan diawal Bulan April nanti, mudah-mudahan tidak mundur lagi ya. Dan kami akan terus mendorong agar apa yang telah direncanakan dengan matang segera direalisasikan. Karena, kami kawatir target Rp 10 miliar tidak tercapai, akan berdampak terhadap belanja yang dialokasikan tidak terbiayai karena target tidak tercapai. Terlebih ini sudah mau masuk triwulan akhir, dan kita akan terus kawal bagaimana realisasinya,” tandasnya.

Adapun terkait rencana penerapan Parkir Berlangganan tersebut, Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang, rencananya akan malaksanakan launching pada tanggal 1 April 2021 mendatang.

“Dalam waktu dua minggu ini akan dilakukan sosialisasi kepada masyarakat. Dimana parkir berlangganan ini, bertujuan agar tata kelola dan manajemen perparkiran dapat dilakukan secara lebih modern,” kata Wakil Bupati Sumedang H. Erwan Setiawan, SE beberapa waktu lalu.

Erwan menambahkan, segala bentuk regulasi telah kita tempuh, saat ini tinggal bagaimana kita melakukan ujicoba pada pelaksanaannya.

“Ujicoba ini dalam rangka melihat sampai sejauh mana keberhasilan kita dalam pelaksanaan parkir berlangganan ini kedepannya,” ucapnya.