Sumedang, KORSUM.ID – Dewan Perwakilan Rakyat daerah (DPRD) Kabupaten Sumedang menerima aksi unjuk rasa dari Forum Honorer Kabupaten Sumedang di Depan Kantor DPRD, pada Rabu (12/10/2022).
Adapun lima tuntutan yang mereka sampaikan ke DPRD Sumedang diantaranya, meminta penjelasan mengenai realisasi yang diputuskan oleh Menpan RB mengapa hanya beberapa intansi yang dapat terealisasi.
Tuntutan kedua yaitu agar segera Pemkab Sumedang untuk mengusulkan kembali sisa yang tidak terealisasi agar di usulkan untuk formasi jabatan tenaga teknis.
Kemudian Forum Honorer Juga meminta agar diberikan peluang bagi yang memiliki ijazah SLTA yang jelas telah bekerja di Pemkab Sumedang sebagai tenaga honorer.
Selanjutnya, masa meminta agar segera Pemkab Sumedang membuat kebijakan atau usulan untuk menyelesaikan tenaga Non ASN.
Dan terakhir agar Pansus Tenaga Honorer tetap pada tugas pokok dan fungsi sebagai pengawas kebijakan – kebijakan pemerintah dan tetap menjadi wakil rakyat.
“Kami DPRD melalui Panitia Khusus tenaga honorer bersama eksekutif terus berkomitmen untuk mengawal mengenai pendataan Non ASN dan memperjuangkan formasi yang belum terdata agar bisa terakomodir di Kabupaten Sumedang” tutur Jajang Heryana Wakil Ketua DPRD Sumedang. Adapun massa aksi diterima oleh Wakil Ketua DPRD Sumedang Jajang Heryana, SE beserta Ketua Pansus Tenaga Honorer Drs. Endang Sirojudin dan para Anggota Dewan dari Komisi I yaitu Asep Kurnia, S.H, M.H, DR.H. Dudi Supardi, S.T, drg.H. Rahmat Juliadi, MH.Kes, Didi Suhrowardi. Serta hadir pula Plh. Sekretaris Daerah, Plt.Kepala BKPSDM, dan Sekretaris BPKA Kabupaten Sumedang.