Hukum  

Efektifkan Disiplin Prokes, Satpol PP Bakal Mobile Jaring Pelanggar di Pusat Keramaian

Sumedang, KORSUM – Untuk mengefektifkan penegakkan disiplin protokol kesehatan, Satpol PP Kabupaten Sumedang bakal melakukan operasi secara mobile mulai hari ini Selasa (5/1).

Demikian dikatakan Kepala Bidang Penegakkan Perundang-undangan Daerah pada Satpol PP Kabupaten Sumedang Yan Mahal Rizzal saat dikonfirmasi KORSUM, Senin (4/1) kemarin.

Selain itu, kata Rizzal, pihaknya juga bakal memberlakukan patroli disiplin protokol kesehatan dengan cara statis yaitu menjaring para pelanggar dengan operasi mobile tidak lagi dipusatkan di posko pusat keramaian.

“Hari ini, merupakan hari terakhir kami melakukan penegakkan disiplin protokol kesehatan di posko-posko di pusat keramaian. Karena mulai Selasa akan diberlakukan operasi dengan secara mobile,” kata Rizzal yang juga anggota Bidang Penegakan Hukum dan Pendisiplinan pada Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumedang ini.

Lebih lanjut Rizzal menuturkan, operasi mobile ini dilakukan agar warga di tiap tempat benar-benar menerapkan disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan di khususnya tempat publik.

Baca Juga : Sanksi Diterapkan, Satpol PP Sumedang Kumpulkan Denda Rp 6 Juta dari Pelanggar

Sehingga, dengan operasi mobile ini, warga tidak akan dapat lagi menghindari petugas di posko yang didirikan di pusat keramaian. Kemudian penegakkan disiplin pencegahan penyebaran Covid-19 bisa lebih efektif.

“Jadi kalau ada posko, warga akan menghindar karena takut kena denda. Sehingga melalui operasi mobile ini, nantinya petugas yang akan langsung mendatangi warga, terutama mereka yang tidak memakai masker,” ujarnya.

Adapun untuk denda yang terkumpul dari para pelanggar selama operasi penegakkan disiplin sejak 17 Desember hingga hari ini. Kata Rizzal menambahkan, yaitu mencapai Rp 98,045,000 Juta dari 3,612 pelanggar.

“Jumlah tersebut, merupakan denda dari warga yang terjaring operasi, yang umumnya melanggar tidak menggunakan Masker. Sementara untuk para pemilik tempat usaha pada umumnya sudah disiplin dalam protokol kesehatan. Kedepannya, melalui operasi mobile ini kami harapkan warga bisa benar-benar disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan Covid-19 ini. Karena kami akan mencari pelanggar bukan lagi menunggu di Posko,” kata Rizzal menegaskan.