KORSUM.ID – Meningkatnya kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Sumedang akhir-akhir ini maka berbagi upaya dilakukan Pemerintah Daerah guna menekan penyebabaran virus tersebut. Diantaranya ialah penutupan sementara tempat-tempat wisata milik Pemda dan membatasi wisata milik swasta.
Menurut Kadispudparpora Hari Tri Santosa . Mengatakan, hasil dari rapat dengan Bupati dan Forkopimda ada beberapa poin penting terkait dengan pariwisata di Sumedang.
“Untuk tempat pariwisata milik swasta tidak tutup tapi dibatasi pengunjungnya dengan maksimal 25%. Sedangkan bagi tempat hiburan tertutup agar melakukan penutupan juga, hingga batas waktu yang tidak ditentukan, hingga perubahan peraturan terbaru. Sedangkan wisata milik Pemkab ditutup sementara,” jelasnya saat dihubungi Selasa (29/6/2021).
Lebih jauh, Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Sumedang, Hari Tri Santosa mengatakan siap melaksanakan hasil rapat dengan pimpinan dan Forkopimda
“Saya sebagai pelaksana akan mendukung hasil rapat dengan pimpinan dan Forkompimda kemarin. Tugas di lapangan memastikan bahwa semuanya berjalan dengan baik. Secara ekonomi tetap harus berjalan, dan kita berdampingan dengan pandemic. COVID-19 harus kita lawan, dengan cara protokol kesehatan,” ungkapnya.
Sebagaimana dikatakan Pimpinan, kata Kadispudparopra bahwa harus bersama-sama melawan Corona
“Kata pak Bupati bahwa Covid-19 ini masalah bersama dan harus kita tangani bersama-sama. Yang pertama hadirkan sense of crisis, jadilah teladan dimasyarakat, bantu sosialisasi mengarahkan masyarakat menerapkan Prokes, gotong royong membantu masyarakat yang terpapar/Isoman dan masyarakat tetkena dampak akibat kebijakan ini dan jaga diri, jaga keluarga, jaga lingkungan kerja dan masyarakat sekitar kita.” Pungkasnya