KORSUM.ID— Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Universitas Sebelas April Sumedang menyambut kedatangan Sekretariat Daerah Kabupaten Sumedang, Herman Suryatman dalam acara Masa Penerimaan Anggota Baru IX MAPABA, di Aula Gedung PCNU Sumedang, Minggu (15/11/2020)
Kedatangan Sekda di sambut dengan hangat oleh Pengurus Cabang (PC) PMII Sumedang. Ketua satu PMII Sumedang yang mewakili ketua cabang, Sahabat Aziz Maulana Malik mengucapkan selamat datang dan terima kasih.
“Wilujeung sumping sekda pak herman di MAPABA IX PMII Komisariat Unsap, dengan segala kesibukannya hari ini, bapak masih bisa menyempatkan hadir untuk silaturahmi bersama pengurus PMII dan calon anggota PMII yang sedang melaksanakan pembelajaran di PMII. Semoga bisa memotivasi semangat anak-anak untuk lebih sadar akan pentingnya ber-organisasi. Terima kasih yang sebesar-besarnya” ujarnya.
Peserta MAPABA IX yang di hadiri oleh 38 orang itu, menjadi salah satu kegiatan kemahasiswaan ekstra kampus terbanyak yang dilaksanakan secara langsung dengan mematuhi protokeler kesehatan seperti menggunakan masker dan menerapkan sosial distancing.
Sekda juga memberikan ucapan rasa bangganya dalam kegiatan tersebut, karena masih banyak mahasiswa yang mempunyai semangat untuk terus ikut andil dalam pendidikan formal kaderisasi organisasi mahasiswa seperti PMII.
“Teringat seperti berada dalam lingkaran senior PMII dari pada sahabat-sahabat semuanya. Semacam kang dony bapak bupati, kang hendrik, kang ayi subhan, kang amin, kang didin, kang dadan, dan masih banyak lagi senior PMII lainya. Punya srmangat juang yang sama dalam berproses di organisasi pergerakan. Semoga bisa terus konsisten sampai akhir acara, dan setelahnya melahirkan insan-insan pergerakan yang baru, membuat gagasan-gagasan inovatif, melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan mereka-mereka”.
Selain itu juga sekda memberikan sedikit wawasan materi yang selalu ingat akan perjuangannya dulu selama menjadi aktivis kampus, dengan sering membaca buku dan banyak-banyak mengikuti kajian atau diskursus.
“Dalam era revolusi industri 4.0 ini, peran mahasiswa harus bisa mencegah fenomena sosial bisnis seperti VUCA. Yaitu Volatility (Rapuh/labil) Ucertity (Ketidak pastian), Complexity (Kompleks), Ambiguity (Ketidak jelasan). Itu adalah sebuah tantangan terhadap mahasiswa pergerakan dalam menggunakan platform digital untuk mengatur sebuah pola bisnis milenial yang sudah banyak dilakukan oleh pelaku usaha di usia muda.” Ujarnya.
Pemaparan materi yang memang sangat luar biasa tersebut juga, di sambung dengan sebuah pertanyaan kritis dari calon anggota-anggota. Kemeriahan yang telah di sajikan dalam sebuah diskusi membuat acara tersebut menjadi hangat dan cair.
Bersamaan dengan hal tersebut, turut hadir juga Ketua Majelis Pembina Cabang (Mabincab) PMII Sumedang, Didin Nurodin, dan Ketua Majelis Pembina Komisariat (Mabinkom) PMII Unsap Sumedang. Adapun dari pengurus-pengurus cabang yang ikut juga menyambut kemeriahan acara tersebut.