Sumedang, KORSUM-Akibat dampak tol Cisumdawu di Desa Sirnamulya Kecamatan Sumedang Utara Kabupaten Sumedang karena aktivitas pengerjaan tol berdampak kepada 10 rumah warga dusun Antaria Rt.01 Rw.07 Setengah amblas dan retak parah sehingga oleh penghuninya ditinggalkan karena tidak mau ada resiko kembali.
Atas hal tersebut, DPC LSM Lembaga Investigasi dan Informasi Kemasyarakatan (LIDIK) Sumedang Akan menyikapi dan membantu masyarakat karena luput dari perhatian sehingga masyarakat Dusun Antaria harus rela meninggalkan kediamannya sebab kondisi rumah sudah tidak memungkinkan untuk dihuni.
Baca Juga : Soal Dampak Tol Cisumdawu Di Desa Sirnamulya Ini kata Wakil Ketua DRPD Sumedang
“DPC LSM LIDIK Sumedang akan membantu untuk masyarakat di dusun Antaria Desa Sirnamulya Kecamatan Sumedang Utara. Prihatin sekali sudah berbulan bulan dibiarkan tidak ada perhatian dari pemerintah untuk mencari solusinya lebih jauhnya ke arah penggantian oleh pihak Satker Tol Cisumdawu,”ungkap Ketua DPC LSM LIDIK Sumedang Hendrish Henhen Hermawan saat dikonfirmasi media ini, Selasa 12/5/2020 di sekretariatnya.
Ia melanjutkan, pihaknya akan membantu tanpa pamrih agar warga dusun Antaria yang memiliki 10 rumah tersebut segera mendapatkan penggantian dari pihak tol, karena sebelum dibangun tol warga dusun Antaria tenang tenang saja.
“Kami akan mendorong pihak pemerintah dan instansi yang terkait untuk bisa memberikan perhatian kepada warganya dan sejauhmana pertanggungjawaban dari pihak tol Cisumdawu serta sejauhmana perhatian Pemda Sumedang atas kejadian yang menimpa warganya,”tandasnya.