Sumedang, KORSUM.ID – Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan menerima kunjungan kerja dari Pemerintah Kabupaten Mappi Provinsi Papua Selatan dan Kotawaringin Barat Provinsi Kalimantan Tengah di Command Center Setda, Senin (22/5).
Wabup mengatakan, kunjungan dua kabupaten tersebut merupakan yang ke-159 dan ke-160 yang dilaksanakan ke Kabupaten Sumedang.
“Hari ini adalah kunjungan ke-159 dan 160 dari daerah lain ke Kabupaten Sumedang. Saya mengucapkan terima kasih sekaligus merasa terhormat karena Kabupaten Sumedang dijadikan tempat untuk studi tiru, baik itu terkait SPBE ataupun penanganan stunting,” ucapnya.
Wabup juga mengungkapkan, Pemkab Sumedang merasa bersyukur karena bisa berbagi ilmu dengan daerah lain terkait dengan pemanfaatan SPBE yang telah diterapkan di Kabupaten Sumedang.
“Semoga apa yang kami berikan bisa diterapkan di kabupaten kota lain di Indonesia, supaya kita semua bisa mempunyai kesamaan dalam penanganan stunting dan pemanfaatan SPBE,” ungkapnya.
Wabup menyebutkan kunjungan studi tiru dari berbagai daerah ke Kabupaten Sumedang sangat berdampak pada peningkatan perekonomian di Sumedang, seperti sektor UMKM dan kuliner.
“Tamu yang datang dipastikan selalu membeli oleh-oleh dari para pelaku UMKM di Sumedang. Selain itu mereka juga kuliner dan makan di Sumedang. Ini berdampak pada pemulihan ekonomi di Sumedang,” ujarnya.
Wabup berharap, dengan banyaknya kunjungan ke Kabupaten Sumedang, masyarakat bisa menangkap peluang usaha.
“Saya berharap dengan banyaknya kunjungan ini, para pelaku usaha atau UMKM bisa menangkap peluang-peluang usaha baru,” tuturnya.
Sementara itu, Pj. Bupati Mappi Provinsi Papua Selatan Michael Rooney Gomar dalam kunjungannya mengatakan, tujuan dari kunjungannya kali ini adalah untuk melihat pemanfaatan digitalisasi dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan.
“Sesuai arahan Mendagri, saat ini Kabupaten Sumedang menjadi contoh, pilot project dan juga role model dalam pelayanan publik yang sudah dikembangkan secara khusus oleh Pemda Sumedang,” ucapnya.
Menurutnya, dalam beberapa kebijakan prioritas dari kebijakan strategis nasional terhadap pengendalian inflansi, penanganan kemiskinan ekstrem, penanganan stunting, pemberdayaan ekonomi masyarakat dan industri kreatif yang telah diterapkan oleh Pemda Sumedang dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia, khususnya Kabupaten Mappi.
“Harapan kami, informasi pembelajaran ini dapat menjadi modal kekuatan bagi kami sehingga kami dapat menerapkan di daerah kami,” ujarnya.
Ia pun menyampaikan terima kasih kepada Pemda Kabupaten Sumedang yang rela berbagi ilmu dengan jajarannya.
“Karena dengan belajar, kita bisa memajukan kabupaten kita dan bisa memajukan bakat, minat dan kemampuan yang kita miliki sebagai ASN dan penyelenggara pemerintah sehingga masyarakat bisa terlayani dengan baik,” pungkasnya.